Thursday, June 25, 2015

Pramoedya Ananta Toer: Cerita Calon Arang



Judul Buku                   : Cerita Calon Arang
Penulis                         : Pramoedya Ananta Toer
Penerbit                       : Lentera Dipantara
Jumlah Halaman         : 96 hlm
Tahun Pertama Terbit : 2003

Semua Manusia bersaudarasatu sama lain.
Karena tu, tiap orang yang butuh pertolongan harus memperoleh pertolongan. Tiap
orang keluar dari satu turunan, karena itu satu sama lain adalah saudara
.”

Dalam Cerita Calon Arang ini mengisahkan seorang janda; seorang perempuan tua yang
memiliki kesaktian atau ilmu sakti mandraguna. Namun, kelebihan yang ada pada
diri wanita tua itu disalahgunakan. Kesaktian yang ia miliki digunakan untuk
kejahatan.  Ia senang menganiyaya sesama
manusia, membunuh, merampas dan menyakiti. Ia tukang teluh dan punya banyak
ilmu ajaib untuk membunuh orang. Calon Arang Berkuasa. Dia menyingkirkan lawan
politiknya. Calon Arang tak pernah puas. Apabila ada yang mengkritiknya,
habislah ia. Namun, kejahatan yang dilakukan oleh Calon Arang berakhir, ia ditumpas
oleh seorang Empu yang bernama Baradah. Empu Baradah adalah seorang yang saleh
dan taat benar pada agamanya. Dia suka menolong orang yang sedang membutuhkan
pertolongan. Karena kesalehan dan kebaikannya, penduduk sekitar menghormatinya.
            Cerita Calon Arang ini merupakan cerita
yang dikarang pada tahun 1462. Dalam tulisan naskah lama ini ada dua macam:
Jawa dan Bali. Di antara kedua naskah tersebut tidaklah jauh perbedaannya.
            Pramoedya
Ananta Toer menyusun buku ini sebagai buku kanak-kanak, agar bisa membangkitkan
cerita lama pada mereka. Dimana, di zaman informasi dan infotaimen ini,
anak-anak lebih suka menonton sinetron-sinetron dan melupakan cerita-cerita
daerah. Mengingat Indonesia kaya dengan cerita-cerita rakyat. Kemudian, di
zaman teknologi ini, anak-anak tidak lagi mendapatkan cerita-cerita dari
orangtua, atau mendengarkan dongeng sebelum tidur. Namun, tak banyak dari
mereka lebih sibuk dengan gadget yang
dimilikinya.
            Cerita Calon Arang ini, sangat baik
untuk kita baca. Karena, kita dapat mengambil beberapa pelajaran. Dimana kita
harus berbuat baik dan tolong menolong terhadap sesama manusia, tiap manusia
adalah bersaudara, karena manusia keluar dari satu keturunan. Kemudian, kita
juga harus memanfaatkan kelebihan yang ada diri kita untuk kepentingan orang
banyak. Sungguh tidak enak rasanya apabila kita hidup di dunia ini di jauhi
oleh orang-orang yang berada disekitar kita akibat dari perbuatan yang dapat
mencelakakan orang lain. Sesungguhnya, manusia merupakan makhluk sosial. Dan
kita tidak bisa hidup tanpa bantuan oranglain. Masihkah kita berbuat jahat
terhadap sesama manusia?

0 Kritikan:

Post a Comment